Nabi Muhammad Adalah orang yang sangat mulia. karena kemuliaan beliau, beliau bisa menjadikan hal yang biasa menjadi hal yang sangat mulia. contohnya adalah nabi Muhammad dilahirkan pada hari Senin tanggl 12 Rabbiul Awal, ada satau pertanyaan mengapa nabi dilahirkan pada hari itu. Padahal hari yang paling bagus adalah hari Jum’at. Dan satu-satunya bulan yang disebut didalam Al Qur’an adalah bulan Ramadhan, tapi nabi Muhammad dilahirkan pada bulan Rabiul Awal.
hal yang paling pokok dari peringatan maulid adalah kita harus bisa memupuk rasa mahabbah kita terhadap nabi Muhammad.-Mbah kyai Sya’roni Ahmadi Kudus (almarhum)
Dalam kitab Dzakhoir Al Muhammadiyah disebutkan bahwa kemuliaan nabi Muhammad itu tidak menumpang di kemuliaan yang lain. Sebab Ketika nabi dilahirkan pada hari Jum’at mungkin orang-orang berasumsi jika nabi dilahirkan pada hari Ju’at berarti nabi menumpang pada kemuliaan hari jum’at, dan jika nabi dilahirkan pada bulan Ramadhan dan bulan Ramadhan merupakan bulan yang mulia, berarti nabi menumpang dari kemuliaanya bulan Ramadhan.
Tapi nabi tidak, nabi lahir pada hari Senin, yang mana hari Senin adalah hari yang semulanya biasa-biasa saja tapi karena nabi dilahirkan pada hari itu, hari Senin menjadi hari yang mulia sebab kemuliaannya nabi.
لَايَتَشَرَفُ بِالْيَوْمِ بَلِ الْيَوْمِ يَتَشَرَفُ بِالنَّبِي
“dia (nabi Muhammad) tidak dimuliakan sebab hari, tetapi dia (nabi Muhammad) membuat hari itu menjadi mulia”
Begitu juga nabi dilahirkan pada bulan Rabi’ul Awal, yang notabennya bulan tersebut bulan yang biasa-biasa saja menjadi bulan yang mulia karena nabi dilahirkan pada bulan itu.
الشَّهْرُيَتَشَرَّفُ بِالنَّبِي لَاالنَّبِي يَتَشَرَفُ بِالشَّهْرِ
“bulan yang menjadi mulia sebab nabi Muhammad, bukan nabi Muhammad mulia sebab bulan itu”
Kita harus berbahagia dengan dilahirkannya nabi Muhammad. Seban Sayyid Muhammad berkata bahwa peringatan maulid itu adalah ungkapan atas rasa Syukur kita karena nabi Muhammad lahir. Orang yang suka atas lahirnya nabi Muhammad itu mendapatkan manfa’at bahkan orang itu adalah orang kafir sekalipun.
Diriwayatkan dalam hadist Shohih bahwa Abu Lahab pada setiap hari Senin mendapatkan keringanan azab. Ada saudaranya yang Bernama Abbas, ia bermimpi bertemu dengan Abu Lahab. Dalam mimpinya ia bertanya dengan Abu Lahab, “bagaimana kabarmu?”.
Abu Lahab menjawab “dalil arab, pada setiap hari Senin aku mendapatkan keringanan sebab aku memerdekakan budakku yang Bernama Tsuwaibah karena memberikan kabar gembira atas lahirnya nabi Muhammad. Karena hal itu aku mendapatkan keringanan setiap hari Senin.
Mbah kyai Sya’roni Ahmadi Kudus (almarhum) pernah berkata, hal yang paling pokok dari peringatan maulid adalah kita harus bisa memupuk rasa mahabbah kita terhadap nabi Muhammad. Sebab
الْمَحَبَتُ ثَمْرَةُ الْمَعْرِفَة
“Cinta itu adalah buah dari kenal”.