Related Articles
PROFIL PONDOK PESANTREN ASY SYAFI’IYYAH BRABO
4 Juni 2024
INFORMASI PENERIMAAN SANTRI BARU (PSB) PONPES. SIROJUTH THOLIBIN BRABO TAHUN AJARAN 2024 / 2025
18 Februari 2024
INFORMASI PENERIMAAN SANTRI BARU (PSB) ONLINE PONPES. SIROJUTH THOLIBIN BRABO TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024
28 Februari 2023
Belajar Ikhlash, Istiqamah dan Silaturrahim dari Al Maghfurlah KH Drs. Ahmad Baidhowie Syamsuri, Lc. Brabo
26 Juli 2017
Kisah Sahabat yang Beristri Sangat Galak
11 April 2017
KH. Ulin Nuha Arwani : Khatam Al Qur’an itu fadlal (anugrah), bukan karena kecerdasan atau kelincahan kita
26 Maret 2017
Cerita Karamah Abu Hanifah
26 Maret 2017
Belajar dari Ibunda Imam Syafi’i
15 Februari 2017
Amalan Saat Bangun Tidur
11 Februari 2017
Meragukan Rezeki dari ALLAH
8 Februari 2017
Dakwah dengan Hikmah
2 Februari 2017
Permintaan Tak Terucap
1 Februari 2017
Bertaqwalah Demi Anakmu
1 Februari 2017
Andaikata diantara kita ada yang pernah memandang beliau Habib Anis, niscaya dalam hati kita akan meyakini bahwa inilah hamba Allah yang istiqomah dalam menapaki jejak datuk-datuknya sampai ke Rasulullah. Berikut adalah kisah yang membuktikan bagaimana keteguhan hati Habib Anis dalam menyikapi problematika kehidupan.
Beliau selain membimbing umat di masjid Arriyadh, beliau juga punya usaha yaitu pabrik kain batik di dekat rumah beliau di daerah gurawan. Suatu hari pabrik itu terbakar, kemudian banyak orang yang bingung dan berteriak seraya bilang, ” wahai habib,, toko antum terbakar ! “. Dengan tersenyum beliau menjawab, “iya saya liat “.
Tidak lama kemudian ada salah seorang penjual lontong dan sate ayam yang baru keluar dari rumahnya hendak berjualan, namun Habib Anis langsung memanggilnya dan berkata ” lontong dan sate ayam dagangan kamu saya borong semuanya, untuk disantap masyarakat sekitar yang sudah membantu memadamkan api “.
Masyarakat (saat itu banyak yang belum tahu tentang Habib) menjadi bingung, karena dilihat orang ini kok terkena musibah hanya tersenyum bahkan mentraktir segitu banyaknya orang yang membantu memadamkan api supaya tidak merembet kerumah-rumah di sekitar pabrik.
Dua hal yang menunjukkan keteguhan hati beliau; bisa bersabar di awal musibah dan berderma ketika dalam keadaan susah. Hal seperti ini sangat berat dilakukan kecuali oleh orang yang sudah tertancap dalam hatinya kecintaan kepada Allah dan meletakkan dunia di tangannya bukan di hatinya.
Semoga Allah selalu merahmati beliau.
( Habib Muhammad bin Husin Anis Alhabsy )